Sabtu, 21 November 2015

SISTEM INFORMASI BERBASIS KOMPUTER

1.Jelaskan pengertian Sistem Informasi Berbasis Komputer dari berbagai sumber. Minimal 3 sumber!
a.      Bodnar
mengemukakan, bahwa sistem informasi berbasis komputer merupakan sekelompok perangkat keras dan perangkat lunak yang dirancang untuk mengubah data menjadi yang bermanfaat

b.      L. James Havery

Sistem adalah prosedur logis dan rasional untuk merancang suatu rangkaian komponen yang berhubungan satu dengan yang lainnya dengan maksud untuk berfungsi sebagai satu kesatuan dalam usaha mencapai suatu tujuan yang telah ditentukan.

c.    John Mc Manama

Sistem adalah sebuah stuktur konseptual yang tersusun dari fungsi-fungsi yang saling berhubungan yang bekerja sebagai suatu kesatuan organik untuk mencapai suatu hasil yang diinginkan secara efektif dan efisien.

d.      Edgar F Huse dan James L. Bowdict

Sistem adalah suatu seri atau rangkaian bagian-bagian yang saling berhubungan dan bergantung sedemikian rupa sehingga interaksi dan saling pengaruh dari satu bagian akan mempengaruhi keseluruhan.

2. Jelaskan macam-macam Sistem Informasi Berbasis Komputer di bawah ini !

A. Sistem informasi akuntansi

adalah sistem informasi yang menjadi acuan dalam sistem informasi formal lainnya, seperti sumber daya manusia, keuangan, pemasaran, peralatan, catatan-catatan dan laporan guna memberikan informasi pada suatu perusahaan (Wilkinson, Baridwan & Mulyadi).

Fungsi penting yang dibentuk SIA pada sebuah organisasi antara lain :
1)      Mengumpulkan dan menyimpan data tentang aktivitas dan transaksi.
2)      Memproses data menjadi into informasi yang dapat digunakan dalam proses pengambilan keputusan.
3)      Melakukan kontrol secara tepat terhadap aset organisasi.

Sistem Informasi Akuntansi terdiri dari 3 subsistem:
1.         Sistem pemrosesan transaksi
mendukung proses operasi bisnis harian.
2.      Sistem buku besar/ pelaporan keuangan
menghasilkan laporan keuangan, seperti laporan laba/rugi, neraca, arus kas, pengembalian pajak.
3.      Sistem pelaporan manajemen
Yang menyediakan pihak manajemen internal berbagai laporan keuangan bertujuan khusus serta informasi yang dibutuhkan untuk pengambilan keputusan, seperti anggaran, laporan kinerja, serta laporan pertanggungjawaban.

            Manfaat dalam Sistem Informasi Akuntansi :
                         I.            Menyediakan informasi yang akurat dan tepat waktu sehingga dapat melakukan aktivitas utama pada value chain secara efektif.
                           II.            Meningkatkan kualitas dan mengurangi biaya produk dan jasa yang dihasilkan
                         III.             Meningkatkan efisiensi
                         IV.            Meningkatkan kemampuan dalam pengambilan keputusan
                            V.            Meningkatkan sharing knowledge
                         VI.             menambah efisiensi kerja pada bagian keuangan

B.      Sistem Informasi Manajemen

Sistem Informasi Manajemen (SIM) adalah sistem informasi berbasis computer yang menyediakan informasi untuk mendukung kebutuhan manajemen (Febrian, McLeod & Schell). Meskipun demikian, masih dalam buku yang sama dinyatakan bahwa MIS adalah kumpulan manusia dan sumber daya di dalam sebuah organisasi yang bertanggung jawab untuk mengumpulkan dan memproses data untuk menghasilkan informasi yang berguna untuk semua tingkatan manajemen dalam aktivitias perencanaan dan pengendalian.

Tujuan umum Sistem Informasi Manajemen :

1.   Menyediakan informasi yang dipergunakan di dalam perhitungan harga pokok jasa, produk, dan tujuan lain yang diinginkan manajemen.
2.      Menyediakan informasi yang dipergunakan dalam perencanaan, pengendalian,
pengevaluasian, dan perbaikan berkelanjutan.
3.       Menyediakan informasi untuk pengambilan keputusan.

C.      Sistem Pendukung Keputusan (SPK)

Sistem Pendukung Keputusan  adalah suatu sistem informasi berbasis komputer yang menghasilkan berbagai alternatif keputusan untuk membantu manajemen dalam menangani berbagai permasalahan yang terstruktur ataupun tidak terstruktur dengan menggunakan data dan model .

Tahap - tahap dalam pengambilan keputusan antara lain adalah

1)      Kegiatan intelijen
Kegiatan intelijen ini merupakan kegiatan mengamati lingkungan untuk mengetahui kondisi-kondisi yang perlu diperbaiki. Kegiatan ini merupakan tahapan dalam perkembangan cara berfikir. Untuk melakukan kegiatan intelijen ini diperlukan sebuah sistem informasi, dimana informasi yang diperlukan ini didapatkan dari kondisi internal maupun eksternal sehingga seorang manajer dapat mengambil sebuah keputusan dengan tepat.
2)      Kegiatan merancang
Kegiatan merancang merupakan sebuah kegiatan untuk menemukan, mengembangkan, dan menganalisa berbagai alternatif tindakan yang mungkin untuk dilakukan. Tahap perancangan ini meliputi pengembangan dan mengevaluasi serangkaian kegiatan alternatif. pertimbangn-pertimbangan utama telah diperkenalkan oleh Simon untuk melakukan tahapan ini, apakah situasi keputusan ini terprogram atau tidak.
3)      Kegiatan memilih dan menelaah
Kegiatan memilih dan menelaah ini digunakan untuk memilih satu rangkaian tindakan tertentu dari beberapa yang tersedia dan melakukan penilaian terhadap tindakan yang telah dipilih.

Jenis-jenis Sistem Pendukung Keputusan

a.        Mengambil elemen-elemen informasi
b.      Menganalisa seluruh file
c.        Menyiapkan laporan dari berbagai file
d.      Memperkirakan akibat dari keputusan
e.       Mengusulkan keputusan
f.       Membuat keputusan

D.   Office automation
Penggunaan alat elektronik untuk memudahkan komunikasi formal dan informal terutama berkaitan dengan komunikasi informasi dengan orang-orang di dalam dan di luar perusahaan untuk meningkatkan produktivitas kerja.
Tujuan dari office automation ialah :
·         Membantu kegiatan sekertariat dan karyawan administrasi
·          Menaikkan produktifitas
·         Membantu memfasilitasi komunikasi formal dan informal atar karyawan di dalam dan di luar organisasi
·         Mengurangi penghentian kerja
·         Pengurangan biaya peralatan
E.   Sistem Pakar
Secara umum, sistem pakar (expert system) adalah sistem yang berusaha mengadopsi pengetahuan manusia ke komputer, agar komputer dapat menyelesaikan masalah seperti yang biasa dilakukan oleh para ahli. Sistem pakar yang baik dirancang agar dapat menyelelasikan suatu permasalahan tertentu dengan meniru kerja dari para ahli.
contoh sistem pakar
·         MYCIN : Diagnosa penyakit
·         DENDRAL : Mengidentifikasi struktur molekular campuran yang tak  dikenal
·         XCON & XSEL : Membantu konfigurasi sistem komputer besar.
·         SOPHIE : Analisis sirkit elektronik

Tujuan Sistem Pakar
Tujuan utama sistem pakar bukan untuk menggantikan kedudukan seorang ahli atau seorang pakar, tetapi hanya untuk memasyarakatkan pengetahuan dan pengalaman dari para pakar.

1)      Keuntungan Sistem Pakar :
a. Bisa melakukan proses berulang secara otomatis.
b. Menyimpan pengetahuan dan keahlian para pakar.
c. Meningkatkan output dan produktivitas.
d. Meningkatkan kualitas.

2)      Kelemahan Sistem Pakar :
a. Biaya yang diperlukan untuk membuat dan memeliharanya sangat mahal.
b. Sulit dikembangkan.
c. Sistem pakar tidak 100% bernilai benar.

3)      Bentuk Sistem Pakar :
a. Berdiri sendiri: merupakan software yang berdiri sendiri, tidak tergabung dalam software lain.
b.Tergabung: merupakan bagian program yang terkandung di dalam suatu algoritma (konvensional).
c. Menghubungkan ke software lain: bentuk ini biasanya merupakan sistem pakar yang menghubungkan ke suatu paket program tertentu, misalnya DBMS.

3. jelaskan apa yang dimaksud :

a. pemrosesan Batch
Batch processing adalah pelaksanaan dari serangkaian program (” pekerjaan “) pada komputer tanpa intervensi manual. Jobs ditetapkan sehingga mereka dapat dijalankan sampai selesai tanpa intervensi manual, sehingga semua data input yang terpilih melalui script atau parameter baris perintah . Tiap batch ditandai dengan identitas tertentu, serta informasi mengenai data-data yang terdapat dalam batch tersebut. Setelah data-data tersebut terkumpul dalam jumlah tertentu, data-data tersebut akan langsung diproses.

Ciri – ciri dari Batch processing 
yaitu adanya periode waktu antara satu pengolahan dengan pengolahan berikut. Lama proses bergantung pada volume transaksi, jumlah batch yang diinginkan dan kapasitas pengolahan.

b. Pemrosesan Online
Online Processing merupakan metodologi untuk memberikan pengguna akhir dengan akses ke sejumlah besar data secara intuitif dan cepat untuk membantu dengan pemotongan berdasarkan penalaran investigasi. Kebutuhan masyarakat akan informasi pun terjawab dengan adanya teknologi jaringan internet yang bisa memenuhi kebutuhan akan informasi dengan cepat. Masyarakat dari berbagai kalangan pun sudah tak asing lagi dengan teknologi jaringan internet ini.
contoh penggunaan online processing adalah transaksi online. Dalam sistem pengolahan online, transaksi secara individual dientri melalui peralatan terminal, divalidasi dan digunakan untuk meng-update dengan segera file komputer. Hasil pengolahan ini kemudian tersedia segera untuk permintaan keterangan atau laporan.

c. Sistem Realtime
Real Time : Penjadwalan waktu nyata adalah suatu system penjadwalan yang memiliki batasan waktu/deadline. mekanisme pengontrolan, perekaman data, pemrosesan yang sangat cepat sehinga output yang dihasilkan dapat diterima dalam waktu yang relatif sama. 

Perbedaan dengan sistem on-line adalah satuan waktu yang digunakan real-time biasanya seperseratus Pekerjaan harus diselesaikan dalam waktu yang ditentukan. Sistem dinyatakan gagal jika melewati batas waktu yang ditentukan.

Contohnya termasuk pemrosesan telemetri roket, aplikasi militer banyak, sistem penerbangan, dan otomasi industri dan sistem kontrol. Misalnya, jika terjadi kesalahan di pabrik, sistem real-time harus mampu mendeteksi situasi dan melakukan beberapa tindakan, seperti memberitahu operator atau mematikan bidang masalah, dalam waktu beberapa detik.

Dua model system real time :
a.       Hard real time: system harus menyelesaikan tugas dalam waktu yang ditentukan,jika tidak maka akan gagal.
Contoh:  Alat pacu jantung. System harus bisa memacu detak jantung , ketika detak jantung terlihat lemah.
b.      Soft real time: Mendahulukan proses dengan waktu nyata/real time daripada yang tidak dengan waktu nyata.
Contoh: linux

4. Apa yang dimaksud dengan database!

Data Base adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut. Perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola dan memanggil kueri (query) basis data disebut sistem manajemen basis data (database management system, DBMS).
Contoh database yang ada dalam kehidupan sehari-hari adalah nomor telepon pelanggan disimpan di banyak tempat, apakah itu di file pelanggan, di file alamat, atau dilokasi yang lain. Anatara file yang satu dengan yang lainnya tidak saling berhubungan, sehingga apabila salah seorang pelanggan mengganti nomor telepon dan Anda hanya mengganti di file pelanggan saja akibatnya akan terjadi ketidakcocokan data, karena dilokasi lain masih tersimpan nomor telepon yang lama.

5. Buatlah konsep dan struktur database beserta contoh DBMSnya dalam memecahkan masalah (dalam psikologi )

Konsep database

Database adalah suatu koleksi computer yang terintegrasi, diorganisasikan dan disimpan dalam suatu cara yang memudahkan pengambilan kembali. Integrasi logis dari catatan – catatan dalam banyak file ini disebut konsep database. Tujuan dari konsep database adalah meminimumkan pengulangan dan mencapai independensi data. Independensi data adalah kemampuaan untuk membuat perubahan dalam struktur data tanpa membuat perubahan pada program yang memproses data. Independensi data dicapai dgn menempatkan spesifikasi dalam tabel & kamus yg terpisah secara fisik dari program. Program mengacu pada tabel untuk mengakses data.

Struktur database

* Hubungan eksplisit
Satu pendekatan untuk menetapkan hubungan eksplisit antara catatan – catatan dari beberapa file adalah dengan menyusun catatan – catatan tersebut dalam suatu hirarki, ini disebut struktur hirarki. Suatu catatan yang memiliki anak catatan disebut parent, dan anak catatan itu disebut children.

* Hubungan implisit Hubungan implisit, yaitu hubungan yang dapat dinyatakan secara tidak langsung dari catatn data yang telah ada. Data dalam database relasional ada dalam bentuk tabel – tabel yang disebut flat file. Flat file adalah suatu penyusunan data dua dimensi dalam kolom – kolom dan baris – baris.

(DBMS) 
adalah perangkat lunak yang menangani semua pengaksesan database. Mempunyai fasilitas membuat, mengakses, memanipulasi dan memelihara basis data

Contoh DBMSnya dalam memecahkan masalah dalam psikologi

a.    Seorang psikolog yang sudah memiliki banyak klien. Setiap klien memiliki permasalahan yang berbeda-beda dan yang pasti identitas ynag berbeda pula. Sebagai profesi pasti memiliki kode etik dalam bekerja yang tidak dapat dilanggar, begitu pun psikolog memilki kode etik dengan klien. Salah satu kode etik nya adalah menjaga kerahasiaan data klien. Data klien yang disimpan dalam database membantu psikolog dalam menjaga kerahasiaan data tersebut. Seperti yang telah dijelaskan mengenai kelebihan dlam pemakaian sistem DBMS adalah keamanan data terjamin, mengurangi kerangkapan data.

b.    Tes kepribadian yang terdapat di jejaring sosial seperti facebook. Misalnya seorang psikolog yang membuat tes kepribadian melalui facebook. Dia membuat pertanyaan dan jawaban terlebih dahulu sebelum tes tersebut di publish ke facebook. Dia membuat data tersebut dalam sistem database, contohnya sebuah pertanyaan mengenai pilhan warna. Setiap warna memiliki arti yang berbeda yang menggambarkan kepribadian. Dia memasukkan data mengenai berbagai macam warna beserta gamabran kepribadian berdasarkan warna tersebut. Jika sudah semua data dimasukkan dalam sistem database dan DBMS kemudian di publish ke jejaring sosial. Jika seseorang mencoba tes kerpibadian tersebut dantelah memilih jawaban dari salah satu warna, maka data yang di dalam databse akan terpanggil dan akan muncul hasilnya yakni gambaran kepribadian dari warna ynag telah dipilih oleh orang tersebut.



Sumber :
http://imron681.blogspot.co.id/2012/11/data-sasd-dasd-batch-processing-online.html
http://alifatulazizah.blogspot.co.id/2014/11/sistem-informasi-berbasis-komputer-cbis.html
Sutanta, E., 1996. Sistim Database, Konsep dan Peranannya dalam Sistim Informasi Managemen. Andi Offset. Yogyakarta.